Mom tau ga sih, kondisi lingkungan yang aman bagi anak memang harus diperhatikan ya demi menciptakan kondisi yang optimal untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak. Kira kira lingkungan seperti apa yang aman gimana sih? berikut kita belajar bersama mengenai kondisi lingkungan yang aman bagi anak…
Do’s and Dont’s Lingkungan Untuk Anak
Yang Harus Dilakukan
Do’s
- Tanam tanaman di halaman rumah
- Kurangi penggunaan bahan kimia yang dapat mencemari tanah
- Pastikan selalu tersedia air bersih dan jamban sehat. Ajari anak BAB di jamban sehat. Perlakukan popok sekali pakai:
- Hindari gigitan nyamuk. Di daerah endemis malaria, anak harus tidur dalam kelambu berinsektisida
- Jaga kebersihan rumah dan lingkungan, dampingi anak saat bermain dan hindarkan keramaian yang berisiko anak tertular penyakit
Pastikan Jangan Lakukan Hal Berikut
Dont’s
- Anak berdekatan dengan perokok, dan terkena paparan polusi kendaaran bermotor dan kontoran hewan
- Mengganti pokok ga perlu cuci tangan (harus cuci tangan)
- Membuang popok bekas ke lbang toilet atau ke sungai (gaboleh harus ke tempat pembuangan tertutup)
Pastikan Anak Tidak Berisko Jatuh, Bagaimana Caranya?
- Peralatan dirumah (tv lemari rak meja cukup kuat dipanjat dan beri bantalan pada tepi yang tajam
- Hindari baby walker karena menghambat langkah dan risiko anak jatuh
- Jendela min 1 m dari lantai
- Jangan tinggalkan bayi sendirian di tempat tinggi
- Memasang pengaman di sekitar tempat tidur anak untuk mencegah anak jatuh dari tempat tidur
Anak Ada Resiko Terkena Luka Bakar dan Bahaya Listrik
- Jauhkan anak dari kabel listrik dan panci panas
- Soket listrik harus dipasang jauh dari jangkauan anak-anak atau dengan perangkat penutup
- Jangan memegang barang yang panas ketika memegang atau memangku bayi
Yuk Mom, Cegah Kesulitan Bernafas Pada Anak
- Hindari menidurkan bayi dalam posisi telungkup tanpa pengawasan
- Jangan biarkan anak bermain dengan benda benda yang berisiko anak terjerat/tercekik, tidak bisa bernafas (tali panjang, kantong plastik)
- Jangan memberikan makanan anak yang keras dan sulit dikunyah
Hati-hati Juga Ya Mom, Saat Anak Sedang Berasa di Air – Resiko Tenggelam
- Jangan biarkan anak sendiri di bak mandi atau ember
- Beri pembatas yang aman agar anak tidak leluasa menjangkau sumber air sendiri.
- Anak usia 1 tahun 6 bulan diajari tentang bahaya air.
- Anak usia 2 tahun harus diajari cara melayang ketika jatuh di air dan berenang jarak pendek
- Anak usia 6 tahun harus bisa berenang dengan keterampilan bertahan di air
Itulah Informasi mengenai lingkungan apa saja yang aman untuk aman. Siap untuk diterapkan? Mom Hebat, Anak Kuat…
Referensi :
https://ayosehat.kemkes.go.id/buku-kia-kesehatan-ibu-dan-anak