Taukah Anda, ternyata warna dari tinja dan urin anak menujukkan kondisi kesehatannya? Benarkah hal tersebut? Yuks kupas tuntas terkait hal tersebut dalam informasi berikut ini !
Fun Fact Kondisi Tinja dan Urin Anak Yang Memengaruhi Kesehatan
Kapan Mom Harus Memeriksa Tinja dan Urin Anak?
Tentunya mom harus memeriksa kondisi bayi setiap hari dan setiap saat terlebih lagi pada kondisi tinja dan urin saat anak buang air kecil (BAK) maupun buang air besar (BAB).
Bagaimana Karekteristik Tinja Anak?
Mom jangan khawatir, memang biasanya bayi yang baru lahir memiliki tinja berwarna kehitaman. Tinja pertamanya atau sering disebut mekonium. Namun seiring berkembangnya usia bayi hingga mulai untuk mengonsumsi MPASI, tinja bisa saja berwarna kuning, oranye, bahkan merah.
Jika Mom menemukan warna tinja mendekati nomor 1 sampai 3, atau pertama warnanya mendekati warna 4 sampai 7 tetapi kemudian warna menjadi lebih pucat ada kemungkinan bayi menderita Sumbatan Kandung Empedu (Atresia Billier). Jangan panik, segera bawa bayi ke dokter atau fasilitas kesehatan terdekat.
Bagaimana Karakteristik Urin/Air Kencing Anak?
- Terhidrasi Baik : Apabila urin berwarna kuning jernih dan berbau khas urin, menandakan anak Mom sudah tehidrasi dengan baik. Teruskan berikan ASI/air sesuai kebutuhan cairanya.
- Kurang Terhidrasi : Apabila urin berwarna kuning terang artinya ini warning bahwa anak kuran terhidrasi. Mom dapat menambahkan minum sesuai kebutuhan cairan anak
- Dehidrasi : apabila warna pucat dan keruh menandakan anak sangat kurang minum. Segera minum air putih sesuai kebutuhan. Apabila tidak segera membaik bisa segera menuju fasilitas kesehatan untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut
Itulah beberapa informasi yang bisa Mom perhatikan ya, semoga bermanfaat Mom !
Referensi :
https://ayosehat.kemkes.go.id/buku-kia-kesehatan-ibu-dan-anak